Seleksi Mahasiswa Berprestasi Fakultas Hukum

SETELAH melakukan rangkaian seleksi, yang meliputi uji kemampuan dan wawancara yang di hadapan Dewan Penguji, tiga mahasiswa Fakultas Hukum Unib ditetapkan sebagai pemenang dan dinobatkan mahasiswa berprestasi tingkat fakultas.

Ketiga mahasiswa itu adalah Appludnopsanji yang meraih nilai tertinggi dengan nilai 311.65, kemudian Peonyka Oktoberia di posisi kedua dengan nilai 303.04, dan Aslan diposisi ketiga dengan nilai 290.85.

“Kegiatan pemilihan mahasiswa berprestasi ini merupakan penghargaan kepada para mahasiswa yang telah meraih prestasi selama ini, sekaligus menjadi ajang memotivasi para mahasiswa lainnya agar meraih prestasi lebih baik lagi,” ujar Dekan FH UNIB, Prof. Herawan Sauni.

Para mahasiswa berprestasi ini akan menjadi duta fakultas pada ajang pemilihan mahasiswa berprestasi jenjang berikutnya, baik tingkat universitas maupun event di luar kampus lainnya baik lingkup regional maupun nasional.

Tahapan penjaringan mahasiswa berprestasi tingkat fakultas hukum ini sudah dimulai beberapa waktu lalu. Kemudian pada tanggal 23 Maret 2017, para mahasiswa yang terjaring sebanyak 5 orang (lima besar) diwajibkan melakukan paparan karya tulis ilmiah dan wawancara di hadapan dewan juri.

Kegiatan paparan ilmiah dan wawancara itu berlangsung di ruang senat fakultas yang dihadiri empat dewan penguji, yaitu Dr. Sirman Dahwal, SH, MH, Dr. Nursulistyo BA, SH, M.Hum, Edy Hermansyah, SH, M.H, dan Prof. Dr. Iskandar, SH, M.Hum.

Kelima mahasiswa yang ikut paparan adalah Peonyka Oktoberia, Appludnopsanji, Aslan, Denny Wijaya, dan Ivon Agnes Langi. Dari lima besar ini, Dewan Penguji menetapkan Peonyka, Appludnopsanji dan Aslan sebagai pemenangnya.

Peonyka pernah meraih Juara 2 Lomba Melukis tingkat universitas dan juara 1 KTI tingkat fakultas. Sementara prestasi yang pernah diraih Appludnopsanji, yaitu pernah menjadi Putra Kampus tingkat provinsi tahun 2017, bujang pariwisata Kabupaten Rejang Lebong tahun2015, dan Purnapaskibraka Indonesia tahun 2012 di Kabupaten Rejang Lebong. Sementara Aslan, pernah mengikuti Olimpiade Biologi tingkat kabupaten, olimpiade fisika tingkat kabupaten dan tercatat sebagai mahasiswa penerima beasiswa Bidik Misi.[Laporan : Andrian Setiawan. Editor : Purna Herawan]