SETELAH diwisuda, para intelektual muda yang akan menyandang gelar “alumni” dari almamaternya sering dihinggapi “galau” dalam menentukan langkah selanjutnya. Pekerjaan apa yang cocok, bagaimana melamar pekerjaan, apakah mau berwirausaha, tapi seperti apa memulainya ? Berbagai rasa dan angan berkecamuk dalam pikiran. Namun sulit diimplementasikan yang akhirnya jadilah pengangguran.
Untuk meminimalisir “ke-galau-an” mahasiswa pasca tamat kuliah, Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Kompetensi Mahasiswa (UPT PKM) Universitas Bengkulu rutin menggelar Pelatihan Memasuki Dunia Kerja bagi para mahasiswa yang sudah semester akhir dan akan tamat kuliah. Salah satunya kegiatan pelatihan yang diselenggarakan di ruang rapat utama gedung rektorat UNIB, Kamis (8/11/2018).
“Melalui kegiatan ini kita berharap dapat menambah wawasan dan motivasi para mahasiswa untuk mengenali dan menggali potensi dirinya, sehingga setelah tamat kuliah tidak kebingungan menghadapi dan menentukan pekerjaan apa yang akan dilakukan serta bagaimana menciptakan dan mendapatkan pekerjaan tersebut,” ujar Ketua UPT PKM UNIB, Dr. Drs. Thamrin Bangsu, ketika membuka acara Pelatihan Memasuki Dunia Kerja.
Untuk memotivasi dan memberikan cakrawala berpikir bagi para mahasiswa, pada acara pelatihan ini UPT PKM UNIB mengundang seorang intrepreneur muda berbakat yang sudah pernah berkarir di sektor swasta dan saat ini sukses berwirausaha bidang elektronik dan multimedia.
Pembicara sekaligus motivator yang dihadirkan adalah Tomi Defantri, ST, pria kelahiran Bengkulu 11 Oktober 1986 yang juga alumni Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Bengkulu.
Dia adalah seorang businessman, Owner BSM Entertainment, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penyewaan alat-alat Multimedia dan Photography/Videography, saat ini sudah memiliki puluhan karyawan dan jaringan kerjasama dengan sejumlah rumah produksi yang menghasilkan tayangan program di beberapa televisi swasta nasional.
Sebelum menggeluti bidang multimedia dan menjadi Owner BSM Entertainment, Tomi juga pernah menjadi karyawan perusahaan kaliber nasional yaitu PT. Pertamina (Persero) pada tahun 2011-2013, dan menjadi Risk. Management Director pada PT. NP Hizbul Maula (2013-2014).
Kepada puluhan mahasiswa yang mengikuti pelatihan ini, Tomi mengtutif kata bijak motivasi “Sukses bukan untuk dipikirkan tetapi diwujudkan. Mari kita mulai sekarang,” ujarnya.
Untuk memulai suatu pekerjaan tegas Tomi, jangan dipikirkan tapi dilaksanakan. Jangan berpikir benar salah, tapi lakukanlah sesuai kemampuan dan skill yang dimiliki.
Tomi sendiri sebelum meraih kesuksesan seperti saat ini, pernah juga meniti karir dari bawah seperti menjadi Operator Pengetikan di Pratama Komputer lalu kemudian membuka usaha Pengetikan ICON Computer.
Lantas bagaimana seseorang bisa sukses ? Menurut Tomi, setidaknya ada empat langkah yang harus dilakukan, pertama mulai dengan mindset positif, selanjutnya kenali passion diri, bekali diri dengan ilmu sehingga memiliki skill dan langkah keempat yaitu menjaga etika.
“Kunci sukses itu sesungguhnya ada di tangan kita. Keberhasilan merupakan hasil pemanfaatan kemampuan kita secara maksimal,” tukas Tomi.[Hms1]