SELASA 2 Oktober 2012, Universitas Bengkulu (Unib) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang Penyelenggaraan Pendidikan Program Studi Pendidikan Dokter dengan Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Daerah Bengkulu. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Rektor Unib Prof. Ir. H. Zainal Muktamar, M.Sc, Ph.D dan Direktur RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu Dr. Bina Ampera Bukit, M.Kes.
Acara penandatanganan MoU di ruang rapat tiga gedung rektorat Unib itu dihadiri para Pembantu Rektor, Kepala Biro dan para pimpinan unit kerja selingkung Unib, para Dekan dan Pembantu Dekan, Ketua Program Studi Pendidikan Dokter Unib, serta para pejabat selingkung RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu.
Perjanjian Kerjasama yang ditandatangani itu dimaksudkan sebagai landasan hukum bagi Unib dan RSJ Soeprapto dalam kerjasama mengembangkan kualitas sumber daya manusia, tenaga kesehatan dokter untuk peningkatan kualitas program pendidikan dokter serta pelayanan kesehatan masyarakat di Provinsi Bengkulu.
Hal itu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pengalaman belajar dan praktek kedokteran mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter (PSPD) serta meningkatkan kualitas lulusan PSPD Unib.
Ruang lingkup Perjanjian Kerjasama ini meliputi pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya fasilitas untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan dokter di Unib dan layanan RSJ Soeprapto dengan kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.
“Secara formal, MoU ini payung hukum dalam pelaksanaan setiap kegiatan atau kerjasama dilakukan Unib dengan RSJ Soeprapto. Selain untuk meningkatkan sumber daya manusia dan layanan pada masyarakat, MoU ini bertujuan untuk mendukung pendidikan dokter di Unib yang dalam waktu dekat akan ditingkatkan statusnya dari PSPD menjadi Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat,” ujar Rektor Prof. H. Zainal Muktamar.
Sementara itu, Direktur RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu Dr. Bina Ampera Bukit menyambut baik penandatanganan MoU ini dan pihaknya akan berusaha maksimal agar kerjasama yang sedang dan akan dilakukan ke depan dapat berjalan baik.
Namun kata Dr. Bina Ampera, bila ada kekurangan fasilitas maupun sumber daya manusia yang dialami RSJ Soeprapto dalam mendukung program pendidikan dokter Unib, pihaknya berharap kepada Unib maupun pihak terkait lainnya untuk dapat mencarikan solusi bersama-sama.
“Kami menyambut baik penandatanganan MoU ini dan akan berusaha maksimal agar kerjasama-kerjasama Unib dan RSJ Soeprapto dapat terlaksana secara baik,” tukas Dr. Bina Ampera.[hms1]