Ujian Tertulis SBMPTN di Panlok 25 Berjalan Tertib dan Lancar

PELAKSANAAN ujian tertulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Panitia Lokal 25 Universitas Bengkulu yang dimulai pukul 08.00 WIB, Selasa (16/5/2017), berlangsung tertib dan lancar, tanpa kendala berarti.

Ujian tertulis ini menggunakan dua sistem, yaitu PBT (paper based testing) dan CBT (computer based testing). Total peserta 8143 orang, terdiri dari kelompok Saintek 1.923 orang dengan sistem PBT dan 57 orang CBT. Kemudian kelompok Soshum 3.440 orang menggunakan sistem PBT dan 133 orang CBT, dan kelompok Campuran 2.516 orang sistem PBT dan 70 orang CBT.

Lokasi test tersebar di tiga kawasan dalam Kota Bengkulu, yaitu kampus utama UNIB di Jalan WR. Supratman Kelurahan Kandang Limun, kampus PGSD UNIB di Jalan Cimanuk KM 6,5, dan kampus Poltekkes UNIB di kawasan Padang Harapan.

Jumlah ruangan yang digunakan sebanyak 281 ruang untuk PBT dan 9 ruang untuk CBT yang tersebar di 28 gedung dan dibagi dalam 10 sektor.

Kegiatan ini melibatkan sekitar 1000 orang dosen, staf maupun karyawan UNIB dalam kepanitiaan, pengawas, penanggungjawab ruangan, dan lain-lain. Untuk pengawas sendiri sebanyak 398 orang dan penanggungjawab ruang 290 orang.

Kemudian kegiatan ini juga dipantau langsung oleh Rektor UNIB Dr. Ridwan Nurazi, M.Sc dan pimpinan UNIB lainnya. Tampak dalam rombongan antara lain Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof. Dr. Dwinardi Apriyanto, M.Sc, Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya Dr. rer. nat. Totok Eka Suharto, MS, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr. Mochamad Ridwan, Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama Prof. Dr. Ir. Widodo, para dekan, kepala biro dan ketua-ketua lembaga selingkung UNIB lainnya.

Sementara pengawasan yang dilakukan Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) SBMPTN Pusat, Dr. Eng. Febriliyan Samopa, S.Kom, M.Kom dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, dilakukan secara tersendiri dan independent.

Selain memantau pelaksanaan ujian SBMPTN, kunjungan rektor dan pimpinan UNIB ke gedung-gedung kuliah juga untuk memastikan kondisi sarana dan prasarana yang ada dalam kondisi baik. Kemudian rektor juga memastikan bahwa peserta SBMPTN yang berkebutuhan khusus, seperti tuna netra mendapat pelayanan baik dari panitia.

“Dari hasil pantauan langsung ke lokasi test, baik yang dilakukan pimpinan UNIB maupun Tim Monev dari pusat, pelaksanaan ujian SBMPTN berjalan tertib dan lancar, tanpa kendala berarti. Memang ada peserta datang terlambat, tapi kita belum bisa merinci berapa jumlahnya karena masih menunggu proses perekapan oleh tim sekretariat,” ujar Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) UNIB, Alimansyah, SIP, MPA. [Penulis : Purna Herawan. Foto : Ngamarudin]