Tingkatkan SDM, 7 Dosen dan 2 Tendik “Belajar” ke Luar Negeri

MENGEMBANGKAN pergaulan internasional dan sekaligus upaya peningkatkan sumber daya manusia terus digencarkan oleh Universitas Bengkulu melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kerjasama dan Layanan Internasional (KSLI). Selain menyelenggarakan Student Mobility Program ke sejumlah universitas di luar negeri, tahun ini UPT KSLI juga kembali mengirim sejumlah dosen dan tenaga kependidikan untuk “belajar” ke luar negeri melalui program Staf Mobility.

Tujuh Dosen dan dua Tendik itu berasal dari sejumlah fakultas selingkung UNIB yang telah melewati proses seleksi dilaksanakan UPT KSLI sejak bulan Mei 2019. Mereka adalah Abdul Rahman, Ph.D (Dosen FKIP) dan Estty Oktarina, S.Kom (Tendik FMIPA) yang melaksanakan Staf Mobility Program ke University Sains Malaysia.

Kemudian, Fachri Eka Saputra, M.Sc dan Ferry Tema (Dosen FEB) ke Universiti Malaya-Malaysia, Hendy Santosa, Ph.D (Dosen FT-Elektro) ke University of Electro-Communication Tokyo – Jepang, Dr. Iwan Setiawan (Dosen Pendidikan Fisika FKIP) ke National University of Uzbekistan, Melli Suryanty, M.Pd (Dosen Fakultas Pertanian-Sosek) ke Tokyo Univ of Agriculture – Jepang, Dr. Nurmeiliasari (Dosen Peternakan Fak. Pertanian) dan Yudha Prawira, S.E (Tendik Biro PPK) ke Rajamangala University of Technology Srivijaya – Thailand.

Kepala UPT KSLI UNIB, Yansen, Ph.D menjelaskan, untuk Staf Mobility Program tahun2019, sudah ada yang melaksanakan dan ada beberapa lagi akan diberangkatkan bulan September dan Oktober mendatang. “Keberangkatan mereka terpisah, sesuai dengan Letter of Acceptance masing-masing universitas tujuan,” ujarnya.

Selama di universitas tujuan, kegiatan yang dilaksanakan untuk dosen antara lain mengjar, seminar, riset bersama dan magang. Lalu untuk Tendik, berupa benchmarking dan kegiatan lainnya yang dapat meningkatkan kinerja pelayanan akademik di Universitas Bengkulu.

Hingga Juli 2019, empat dosen yang telah melaksanakan Staf Mobility Program, yaitu Fachri Eka Saputra dan Fery Tema di Universiti Malaya, Iwan Setiawan di National Univerity of Uzbekistan, dan Nurmeiliasari di Rajamanggala Univerity of Technologi Srivijaya (Thailand).

“Program ini sudah menjadi salah satu kegiatan unggulan yang kita laksanakan tiap tahun. Diharapkan dengan program ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan dosen dan Tendik, sehingga SDM di UNIB meningkat dan lebih baik,” papar Yansen.[Hms1/upt-ksli].