Sukses, Debat Kritis Mahasiswa Se-Sumatera 2017

UNIT Pelaksana Teknis Pengembangan Kompetensi Mahasiswa (UPT PKM) UNIB sukses menyelenggarakan kompetisi debat kritis mahasiswa se-Sumatera tahun 2017. Kegiatan yang dihelat di UPT Bahasa, tanggal 12 dan 13 Mei lalu itu mengangkat tema “Menuju Masa Depan Gemilang.”

Ketua UPT PKM UNIB, Bustanuddin Lubis, MA mengatakan, kompetisi ini diikuti 32 tim dari beberapa universitas di sumatera, yaitu ; Akademi Kesehatan Sapta Bhakti, IAIN Bengkulu, UIN Raden Fatah Palembang, UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Universitas Bandar Lampung, Universitas Bangka Belitung, Universitas Lampung (UNILA) 2 tim, Universitas Lancang Kuning, Universitas Sriwijaya 2 tim, Universitas Sumatera Utara 3 tim, Universitas Negeri Padang 2 Tim, dan Universitas Bengkulu.

Kompetisi kali ini menggunakan sistem debat Asian Parliamentary dengan dewan juri Budi Rahmad, S.Pd. (Babelpos), Arizal, S.S., (Singgalang Pos), Halimi Hadibrata, M.Pd. (Kantor Bahasa Bengkulu), Eko Syahputra, M.S. (Senior Debater UNIB), M. Alfian (Senior Debater UNIB), dan Fitra Youpika, M.Pd (Dosen Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP UNIB).

Di akhir-akhir kompetisi tim tuan rumah yang berhasil masuk hingga ke  semifinal hanya 1 tim, yaitu tim Al Amin, Inka Fertika (Fakultas Ekonomi), dan Reka Aprilanita (Fakultas ISIP), sedangkan 6 tim lainnya gugur di babak penyisihan.

Tim yang berhasil masuk pada semifinal adalah tim Universitas Lampung, Universitas Negeri Padang (UNP), Al Amin dkk berhadapan dengan tim dari Universitas Lancang kuning (ULK). Peserta final ditempati oleh tim UNP dan ULK.

Bustanuddin Lubis sangat mengapresiasi kehadiran seluruh tim luar Bengkulu yang hadir pada kompetisi kali ini. Selain itu ia mengharapkan kehadiran peserta kali ini agar dapat diturunkan pada juniornya untuk dapat mengikuti kompetisi ini kembali tahun depan di tuan rumah lainnya yang akan melanjutkan estafet kompetisi serupa.

Di akhir kegiatan pembagian hadiah dan penghargaan, Juara pertama diraih oleh tim UNP, juara kedua tim ULK, juara ketiga UNIB, keempat UNILA dan Best Speaker/ Pembicara terbaik diraih oleh Marthin Mangoloi S. dari Universitas Lancang Kuning. [Laporan : Denis K. Editor : Purna Herawan]