Sarasehan Pilwako Bersih, Murah dan Berkualitas

BADAN Eksekutif Mahasiswa Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Bengkulu (BEM KBM Unib), Kamis pagi (10/5) di aula gedung BATIK Unib, menggelar sarasehan bersama sejumlah elemen dalam rangka menyikapi perkembangan di tengah masyarakat khususnya menyangkut penyelenggaraan Pemilihan Walikota Bengkulu tahun 2012.

Pada sarasehan yang bertema “Pilwako Bersih, Murah dan Berkualitas”  itu pihak panitia tidak mengundang para bakal calon walikota dan wakil walikota. Yang diundang adalah para penyelenggara Pilwako seperti KPU dan Panwaslu dan pihak-pihak terkait lainnya seperti DPRD Kota Bengkulu, Polresta Bengkulu, dan segenap organisasi mahasiswa dan pemuda se Kota Bengkulu.

Presiden BEM KBM Unib, Hendra, mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu kontribusi kaum mahasiswa dan pemuda dalam menciptakan penyelenggaraan pesta demokrasi khususnya Pilwako Bengkulu 2012 yang bersih, terhindar dari segala tindak kecurangan, sehingga bisa menghasilkan pemimpin Bengkulu yang berkualitas.

“Dengan kegiatan ini, kita bisa berdiskusi, saling memberi masukan dan saran, serta kritik kepada berbagai pihak khususnya penyelenggara Pilwako, sehingga proses Pilwako dapat berjalan tertib dan lancar sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dan pada akhirnya, diharapkan ke depan kita bisa mendapatkan pemimpin yang benar-benar berkualitas,” ujar Hendra.

Rektor Unib Prof. Ir. H. Zainal Muktamar, M.Sc, Ph.D menyambut baik kegiatan semacam ini. Namun, Ia berpesan agar para mahasiswa senantiasa menjaga netralitas dalam proses Pilwako. “Ini momentum sangat baik mengawali proses Pilwako. Harapan kita, ke depan kita bisa mendapatkan pemimpin kota yang baik dan berkualitas dengan proses Pilwako yang baik pula,” ujarnya seraya membuka acara secara resmi.

Pantauan Tim Humas Unib, acara itu dimoderatori Pemimpin Redaksi RB Tv Dedi Wahyudi dan dikemas dalam bentuk reality show seperti acara Indonesian Lawyer Club TVOne. Selain para ketua dan pengurus organisasi mahasiswa dan pemuda se Kota Bengkulu, tampak hadir Ketua KPU Kota Bengkulu Salahudin Yahya, Ketua Panwaslu Kota Taufik Mantan, Kapolresta Bengkulu AKBP H. Joko Suprayitno SST, Wakil Ketua DPRD Kota Bengkulu Irman Sawiran, dan undangan lainnya.

Sejumlah persoalan terkait penyelenggaraan Pilwako mengemuka dan didiskusikan secara demokratis oleh para peserta sarasehan. Persoalan tersebut antara lain proses ferivikasi faktual dukungan KTP 7 pasang calon independen, hingga masalah-masalah keamanan dan anggaran, serta apa dan bagaimana kontribusi mahasiswa sehingga proses Pilwako dari awal hingga akhir dapat berjalan tertib dan lancar, bersih serta murah sehingga dapat menghasilkan pemimpin yang berkualitas.[hms1]