Rektor Memonitor Mahasiswa KKN

Rektor UNIB, Dr. Ridwan Nurazi, S.E., M.Sc., bersama jajaran pimpinan universitas dan fakultas melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode 73 pada Selasa-Rabu (12-13/07).

Menurut Ketua P3KKN UNIB, Hardiansyah, S.T., M.T., pelaksanaan monitoring dan evaluasi ini dimaksudkan untuk memantau kegiatan dan program mahasiswa KKN serta melakukan evaluasi agar maksud dan tujuan KKN bisa tepat sasaran. Menurut Hardiansyah, sekalipun telah diberi pembekalan, mahasiswa KKN perlu dipantau dan dievaluasi pelaksanaannya. Selain itu, melalui monitoring kita dapat melakukan dialog langsung dengan mahasiswa termasuk bagaimana mengatasi persoalan yang dihadapi oleh mahasiswa.

Kegiatan monitoring dan evaluasi KKN kali ini dilakukan dengan cara tatap muka dengan para peserta KKN di lokasi sasaran dan peninjauan program kerja KKN. Dari hasil monitoring ini dapat ditemukenali bahwa ada beberapa kelompok telah membuat program unggulan yang berbasis potensi lokal, seperti pengembangan agribisnis sawi, pemanfaatan limbah ternak menjadi pupuk cair, aneka ragam produk olahan asal pisang mulai dari batang pisang, kulit pisang, dan dodol pisang. Selain program unggulan berbasis potensi lokal, mahasiswa KKN juga melaksanakan program individu sesuai dengan bidang ilmunya.

Pada tiap kesempatan tatap muka, Rektor menyampaikan pesan dan kesan atas apa yang telah dan akan dilakukan oleh mahasiswa di dalam program-programnya. Rektor menghargai upaya mahasiswa yang telah turut serta menjadi agen perubahan di masyarakat, namun pesan yang terpenting adalah perlunya ada kesinambungan program pasca KKN. Dengan demikian, harap Rektor, setelah KKN ini selesai maka program-program unggulan tersebut dapatterus lakukan oleh masyarakat.

Di Jamu Bupati

Sebagaimana dilansir sebelumnya, bahwa KKN UNIB periode 73 diikuti oleh mahasiswa sebanyak 2.180 orang, yang ditempatkan di 17 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bengkulu Utara dan 2 kecamatan wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah.

Pada kunjungan di wilayah Bengkulu Utara, Rektor dan jajaran pimpinan UNIB disambut dan dijamu oleh Bupati Bengkulu Utara, Dr. Ir. H. Imron Rosyadi, M.M., di gedung daerah pada malam harinya (12/07).

Dalam jamuan tersebut, Rektor menyampaikan penghargaan kepada Bupati atas kerjasamanya menerima dan memfasilitasi mahasiswa UNIB melaksanakan KKN di wilayahnya. Rektor berharap agar mahasiswa mendapatkan bimbingan dan bantuan dari pemda setempat. Sementara Bupati Bengkulu Utara juga menyampaikan penghargaan kepada UNIB yang telah mempercayakan wilayahnya menjadi lokasi KKN. Bupati juga berharap bahwa melalui program KKN ini diharapkan ada transformasi ilmu dan pengetahuan dari perguruan tinggi kepada masyarakat. Sebaliknya para mahasiswa dapat belajar langsung dengan melihat kondisi riil masyarakat

Hal di atas sejalan dengan tema KKN yang disusung periode ini, yaitu “Sinergitas Tridarma Perguruan Tinggi dan Pemerintah Daerah melalui Program Pemberdayaan serta Pembangunan Sosial dalam Kerangka Kearifan Lokal Masyarakat.”

Berdasarkan data yang dirilis oleh P3KKN, dari 2.180 mahasiswa yang mendaftar KKN kali ini, sebanyak 2065 program reguler dan 206 program ekstensi. Berdasarkan fakultas, sebanyak 341 orang dari Fakultas Pertanian, 110 orang Fakultas Hukum (94 reguler dan 16 ekstensi), 430 orang dari Fakultas Ekonomi (275 reguler dan 155 ekstensi).

Kemudian 729 orang dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 260 orang dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 166 orang dari Fakulta MIPA, 213 orang dari Fakultas Teknik dan 22 orang dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. [hms/hms1]