SEA-TEACHER Project atau biasa disebut Pre-Service Student Teacher Exchange in Southeast Asia, adalah sebuah program yang bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa dari universitas yang ada di Asia Tenggara untuk memiliki pengalaman praktikum mengajar di sekolah-sekolah di negara-negara lain di Asia Tenggara. Program ini diinisiasi oleh Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO).
Program ini dimulai sejak Oktober 2015 untuk memberikan kesempatan bagi guru pendidikan pra-jabatan yang utamanya adalah mahasiswa Bahasa Inggris, Matematika, Sains dan PAUD untuk melakukan praktikum di negara-negara Asia Tenggara lainnya selama satu bulan.
Angkatan pertama berlangsung pada bulan Januari 2016, angkatan kedua bulan Juli 2016, angkatan ketiga bulan Januari 2017 dan yang terakhir dari 7 Agustus sampai 5 September 2017. Sebanyak 584 mahasiswa dari lebih 30 universitas dari Indonesia, Filipina dan Thailand berpartisipasi dalam kegiatan ini. Pada akhir praktikum satu bulan, diadakan pertemuan untuk meninjau dan mengevaluasi pelaksanaan setiap batch dan membahas kemajuan serta merencanakan program berikutnya.
Tujuan dari program ini adalah sebagai pra-layanan calon guru untuk mengembangkan keterampilan mengajar dan pedagogi; melatih kemampuan berbahasa Inggris; serta mendapatkan wawasan yang bertaraf internasional.
FKIP UNIB baru ikut bergabung pada batch V dan peserta program ini diseleksi berdasarkan kemampuan akademik dan kemampuan berbahasa Inggris serta attitude mereka. Seleksi awal dilakukan oleh Dr. Azwandi, M.A selaku Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FKIP UNIB. Sedangkan tahap kedua adalah seleksi wawancara yang dilaksanakan secara on-line oleh pihak universitas yang dituju.
Mahasiswa FKIP UNIB yang terpilih dalam batch V ini adalah Suci Sartika Putri dan Zaenal Arifin dari (prodi Bahasa Inggris) dengan tujuan Pilbusongkram Rajabhat University- Thailand serta Amira Tuzzahra (Pendidikan Biologi) dan Aisyah Dianti (Pendidikan Kimia) ke Mindoro State College Agriculture and Technology- Philipina.
Sedangkan mahasiswa luar negeri yang melaksanakan Program SEA-Teacher Project ke FKIP UNIB adalah Nattamon Puyati, Yupapond Nawongram, Maneerat Boonsak dari Buriram Rajabhat University- Thailand. Ketiga mahasiwa asing ini ditempatkan mengajar di SMAN 5, SMPN 1 dan SMPN 13 Kota Bengkulu. Program ini dilaksanakan mulai tanggal 29 Januari sampai dengan 20 Februari 2018.
Acara penyambutan kembali dan perpisahan program SEA Teacher dilaksanakan di aula Dekanat pada tanggal 23 Februari 2018 yang dihadiri oleh Dekan dan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FKIP, Ketua Jurusan dan Ketua Prodi selingkung FKIP, Kabag dan Kasubbag selingkung FKIP. Juga dihadiri dan diapresiasi oleh Wakil Rektor UNIB Bidang Perencanaan dan Kerjasama, Dr. Ardilafiza, MH dan Wakil Rektor UNIB Bidang Kemahasiswaan Dr. Drs. Syahrial, M.A., M Phil, serta Ketua UPT Kerjasama dan Layanan Internasional Dr. Yansen dan Ketua UPT Pengembangan Kompetensi Mahasiswa Dr. Thamrin Bangsu.
Pada kesemaptan ini FKIP UNIB juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada 50 mahasiswa yang meraih prestasi pada tingkat Nasional dan Internasional tahun 2017 serta mahasiswa yang telah mengunggah PKM tahun 2017 lalu.
Program ini akan sangat menunjang visi Universitas Bengkulu untuk menjadi universitas kelas dunia. Semoga pihak Universitas Bengkulu dan FKIP bisa menganggarkan lebih banyak lagi agar mahasiswa yang mengikuti program Pre Service Student Teacher Exchange in Southeast Asia (SEA-Teacher Project) lebih meningkat.[FKIP/Hms1]