PROSES pemilihan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), di ruang rapat dekanat FMIPA, Kamis (26/4), berlangsung sangat alot. Pemungutan suara terpaksa dilakukan tiga tahap, karena pada tahap pertama dan kedua tidak satupun calon yang memperoleh suara 50 persen plus satu.
Bahkan di tahap ketiga juga begitu, kedua calon yang masih berhak dipilih ternyata sama-sama memperoleh 8 suara dari 16 anggota senat. Maka, sesuai dengan mekanisme yang diatur dalam statuta Unib, kedua calon berhak diusulkan ke Rektor untuk dipilih siapa yang akan dilantik sebagai Dekan FMIPA periode 2012-2016.
Ketua Panitia Pemilihan Dekan FMIPA periode 2012-2016 Dr. Sal Prima Yudha, S.M.Si melalui Sekretaris Panitia Drs. Syahrul Akbar, M.Pd kepada Tim Humas Unib menjelaskan, pada Pildek kali ini, jumlah calon yang berhak ikut pemilihan ada tiga yaitu Prof. Ir. Sigit Nugroho, M.Sc, Ph.D, Dr. rer. nat Totok Eka Suharto dan Dr. Agus Martono HP, DEA, ketiganya staf dosen FMIPA Unib.
Sedangkan jumlah anggota senat FMIPA sebanyak 17 orang dan yang mempunyai hak suara pada Pildek kali ini 16 suara, karena salah seorang senat Prof. Ir. Sigit Nugroho ikut menjadi calon dekan.
Ketiga calon dekan FMIPA itu kata Drs. Syahrul, pada hari Senin (23/4) lalu, sesuai dengan persyaratan pencalonan, telah menyampaikan visi misi dan program kerja di hadapan rapat terbuka senat fakultas yang dihadiri para anggota senat, dekan, dosen dan karyawan serta mahasiswa.
Kemudian pada Kamis pagi (26/4) sejak pukul 10.00 WIB, pemilihan dilakukan dalam rapat tertutup senat fakultas yang dihadiri 16 anggota senat. Kegiatan ini dipantau langsung oleh Pembantu Rektor Unib Bidang Kemahasiswaan H. Hutapia Wazir, SE, ME.
Setelah dilakukan pemilihan tahap pertama kata Drs. Syahrul, masing-masing calon tidak ada yang memperoleh suara 50% plus satu. Hasil perhitungan Prof. Ir. Sigit Nugroho memperoleh 7 suara, Dr. rer. nat. Totok Eka Suharto mendapat 5 suara dan Dr. Agus Martono 3 suara, 1 suara abstain.
Atas hasil itu, rapat senat fakultas FMIPA melakukan pemilihan tahap dua yang diikuti dua calon yang memperoleh suara terbanyak satu dan dua, yaitu Prof. Ir. Sigit Nugroho dan Dr. rer. nat. Totok Eka Suharto. Hasilnya, belum ada juga calon yang memperoleh 50% plus satu, dengan rincian Prof. Sigit memperoleh 8 suara dan Dr. Totok juga 8 suara, abstain 0 suara.
Dengan hasil pemilihan tahap dua seperti itu, rapat senat diskors kurang lebih 20 menit untuk memberikan kesempatan lobi-lobi kepada anggota senat, lalu rapat dilanjutkan dengan agenda pemilihan tahap ketiga. “Ternyata hasil akhir pemilihan tahap tiga tetap sama, tidak ada calon yang memperoleh 50% plus satu. Masing-masing memperoleh 8 suara,” ujar Syahrul.
Walau berlangsung sangat alot kata Syahrul, proses Pildek FMIPA dari awal hingga akhir berlangsung tertib dan lancar, tanpa terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. “Hasil akhir akan dilaporkan ke universitas dan kedua calon itu akan diusulkan ke Rektor. Ini sesuai mekanisme yang diatur dalam statuta. Siapa dari kedua calon itu nanti yang akan dilantik sebagai Dekan FMIPA 2012-2016, Rektorlah yang berwenang menentukan,” tukasnya, seraya mengatakan berita acara hasil pemilihan sedang dipersiapkan oleh panitia.[hms1]