Perpustakaan UNIB Teken MoU dengan Perpustakaan UNS

KUALITAS layanan, sarana dan prasarana Perpustakaan merupakan salah satu indikator dalam meningkatkan akreditasi institusi perguruan tinggi. Oleh sebab itu, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Bengkulu terus melakukan berbagai upaya, salah satunya menjalin kerjasama dengan Perpustakaan Universitas Sebelah Maret (UNS).

Nota kesepakatan kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) antara UPT Perupustakaan UNIB dan Perpustakaan UNS telah ditandatangani kedua belah pihak, Kamis (6/4/2018) di ruang rapat lantai tiga gedung UPT Perpustakaan UNIB.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Kepala UPT Perpustakaan UNIB Dr. Alex Abdu Chalik, M.Si dan Kepala Perpustakaan UNS Dr. Muh. Rohmadi, M.Hum, disaksikan Wakil Rektor UNIB Bidang Akademik Prof. Lizar Alfansi, SE, MBA, Ph.D dan sejumlah dosen, pustakawan dan mahasiswa.

Acara penandatanganan MoU ini menjadi rangkaian kegiatan seminar Pengembangan dan Penataan Perpustakaan Era Digital dan Persiapan Akreditasi Universitas Bengkulu yang menghadirkan narasumber Dr. Muh. Rohmadi, Prof. Lizar Alfansi dan Dosen Pascasarjana FKIP UNIB Dr. Susetyo, M.Pd.

Pada kesempatan itu, Wakil Rektor I UNIB Bidang Akademik Prof. Lizar Alfansi menyambut baik dan sangat mengapresiasi penandatanganan MoU UPT Perpustakaan UNIB dan Perpustakaan UNS. “Semoga dengan kerjasama ini dapat berdampak positif bagi kemajuan Perpustakaan UNIB dan memberikan kontribusi dalam peningkatan akreditasi institusi UNIB,” ujarnya.

Sementara itu, Dr. Susetyo menjelaskan, akreditasi perpustakaan merupakan evaluasi terhadap aspek-aspek penyelenggaraan perpustakaan sehingga sesuai dengan standar nasional. Mencakup sejumlah komponen, seperti pengembangan koleksi, pengorganisasian bahan, perawatan koleksi perpustakaan, sarana dan prasarana multi media, jaringan koneksi internet otomatis, pelayanan berbasis Teknologi dan informasi, keamanan dan fasilitas umum. “Semua komponen akan dievaluasi dan dinilai apakah sudah sesuai dengan standar nasional atau belum,” ujarnya.

Sedangkan Dr. Muh. Rohmadi dalam sesi terakhir memaparkan tentang sejumlah hal teknis dan bercerita tentang pengalamannya dalam meningkatkan mutu dan kualitas layanan di Perpustkaan UNS.[Hms1/Dsty]