Pendaftaran SMM PTN-Barat Dilaunching

KABAR penting bagi para lulusan SMA sederajat yang mau melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri. Senin sore, 17 Mei 2021, pukul 16.00 WIB, jalur pendaftaran Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri wilayah Barat (SMM PTN-Barat) telah dilaunching dan panitia mulai melayani pendaftaran secara online.

Kegiatan launching Pendaftaran SMM PTN-Barat ini dipusatkan di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh dan dilaksanakan secara daring (online) via aplikasi zoom meeting dan disiarkan secara live streaming melalui chaneel YouTube. Hadir secara daring antara lain, seluruh rektor dan wakil rektor dari 17 PTN peserta SMM PTN-Barat, para pimpinan bank mitra, unsur pers dan stakeholder lainnya.

Peresmian Pendaftaran SMM PTN-Barat ini ditandai dengan penandatanganan Prosedur Operasional Baku (POB) SMM PTN-Barat 2021 oleh Ketua Panitia SMM PTN-Barat, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng (Rektor Universitas Syiah Kuala), serta peluncuran logo secara online dan paparan singkat oleh Ketua Badan Kerja Sama (BKS) PTN Wilayah Barat, Prof. Dr. Ir. Fatah Sulaiman, M.T (Rektor UNTIRTA).

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmannirrahim, Pendaftaran SMM PTN-Barat Diresmikan,” ujar Prof. Fatah seraya menampilkan logo SMM PTN – Barat beserta logo-logo universitas peserta yang diiringi flashback video dengan bunyi sirine.

Ketua Panitia SMM PTN- Barat, Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng, sebagaimana press release yang dikeluarkan, menjelaskan tahun ini ada penambahan satu perguruan  tinggi dalam kegiatan SMM PTN-Barat, sehingga diikuti 17 perguruan tinggi negeri. Ke-17 PTN ini  tergabung di bawah Badan Kerja Sama (BKS) PTN Indonesia Wilayah Barat. Diupayakan semakin banyak kampus terkemuka di Indonesia bagian barat yang tergabung di SMM PTN-Barat pada tahun-tahun mendatang.

Secara rinci, ke 17 PTN dalam SMM PTN-Barat adalah : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa UNTIRTA, Serang,  Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh;  Istitut Teknologi Sumatera (ITERA), Lampung; Universitas Bengkulu (Unib), Bengkulu;  Universitas Riau (Unri), Pekanbaru;  Universitas Jambi (Unja), Jambi;  Universitas Lampung (Unila), Bandar Lampung;  Institut Seni Indonesia (ISI), Padangpanjang;  Universitas Palangka Raya (UPR), Palangkaraya;  Universitas Malikussaleh (Unimal), Lhokseumawe; Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), Tanjungpinang; Universitas Bangka Belitung (UBB), Pangkalpinang;  Universitas Teuku Umar (UTU), Meulaboh;  Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI), Aceh;  Universitas Siliwangi (Unsil), Tasikmalaya;  Universitas Samudra (Unsam), Langsa; dan Universitas Islam Negeri (UIN), Jakarta.

Dijelaskan, program studi (Prodi) yang ikut serta dalam SMM PTN-Barat ini adalah 338 Prodi  Saintek  dan  237  Prodi  Soshum.  Kuota  yang  diterima  sebanyak 7.601 untuk Prodi Saintek dan 6.889 untuk Prodi Soshum.

Berbeda dengan tahun lalu yang masih menggunakan sistem Paper Based-Test (PBT), metode ujian pada SMM PTN-Barat 2021 ini mulai menggunakan inovasi baru yaitu mengikuti model UTBK-SBMPTN yaitu dengan Computer Assisted Test (CAT).

Menurut Koordinator  TIK SMM PTN-Barat,  Prof.  Dr.  Taufik  Fuadi Abidin, keuntungan metode CAT ini antara lain hasil ujian bisa diketahui dengan cepat karena sistem komputer yang digunakan tersentralisasi dan lebih menjamin kepastian lulusan. Juga untuk meminimalisir terjadinya human error.

Dalam hal kelompok ujian, juga berbeda dari tahun sebelumnya dimana peserta dapat memilih dari tiga kelompok ujian yang terdiri dari Saintek, Soshum dan Campuran. Untuk tahun ini, kelompok ujian Campuran ditiadakan, sehingga hanya ada dua pilihan yaitu Saintek dan Soshum.

Kelompok ujian Saintek dengan materi ujian TPS dan TKA Saintek meliputi Matematika Saintek, Fisika, Kimia dan Biologi. Kelompok ujian Soshum materi ujian TPS dan TKA-nya ialah Geografi, Sejarah, Sosiologi dan Ekonomi.

Untuk pilihan Program Studi (Prodi), menurut Koordinator Bidang Penjaminan Mutu SMM PTN-Barat, E.S. Halimi, peserta maksimal bisa memilih dua Prodi dan urutan pilihan menunjukkan prioritas. Kedua Prodi pilihan tersebut bisa berada di PTN tempat mengikuti test atau berada di PTN lain dalam lingkup 17 PTN peserta SMM PTN-Barat. Misalnya, piliha satu Prodi di UNIB dan pilihan dua Prodi di UNRI atau sebaliknya.

Kemudian, peserta yang mendaftar dan ikut ujian tidak harus pada PTN yang dipilihnya. Misalnya, peserta yang ikut ujian di UNRI tidak musti harus memilih Prodi yang ada di UNRI, tapi boleh memilih (dua Prodi) di UNIB atau di PTN lain dari 17 PTN yang tergabung di dalam SMM PTN-Barat.

Ketua BKS PTN Wilayah Barat, Prof. Dr. Ir. Fatah Sulaiman, M.T, juga menjelaskan, jumlah uang pendaftaran yang dikeluarkan oleh setiap pendaftar adalah sebesar Rp350 ribu dan berlaku seragam untuk seluruh PTN. Uang pendaftaran bersifat mutlak dan akan hangus meskipun calon mahasiswa tidak melanjutkan hingga tahap seleksi. Uang pendaftaran itu dibayar melalui bank mitra yang telah ditetapkan.

Prof. Fatah Sulaiman juga menambahkan, ijazah yang akan digunakan oleh calon mahasiswa adalah lulusan tiga tahun terakhir (2019, 2020, dan 2021), kecuali untuk beberapa universitas seperti Universitas  Maritim  Raja  Ali  Haji  (UMRAH),  Universitas  Jambi (UNJA), dan Universitas Teuku Umar (UTU) menggunakan ijazah lima tahun terakhir (2017, 2018, 2019, 2020 dan 2021). Lalu, Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh menerima ijazah untuk lulusan 10 tahun terakhir yaitu mulai 2012 hingga 2021 dan Paket C maksimal umur 25 tahun. Dan Universitas Palangka Raya (UPR) 3 tahun terakhir (2019, 2020 dan 2021)  untuk  Fakultas  Kedokteran  dan  5  tahun  terakhir  (2017, 2018, 2019, 2020 dan 2021) untuk fakultas lainnya.

Jadwal penting yang harus diingat oleh calon mahasiswa yang ingin mengikuti SMM PTN-Barat ialah : Pendaftaran dimulai 17 Mei 2021 pukul 16.00 WIB hingga 21 Juni 2021 pukul 16.00 WIB;  Pelaksanaan UTBK SMMPTN Barat ialah pada 28 Juni hingga 7 Juli 2021; dan Pengumuman 14 Juli 2021 pukul 16.00 WIB.

Meskipun jadwal pendaftaran cukup panjang, para peserta sudah bisa mendaftar pada awal waktu, untuk menghindari terjadinya down system karena adanya penumpukan pendaftaran pada hari-hari terakhir. Ini juga untuk mengantisipasi gagal bayar di ATM bank-bank mitra.

Bank mitra SMM PTN Barat yaitu Bank Mandiri,  Bank BNI,  Bank BTN, dan  Bank BSI. Kehadiran Bank BSI pada kegiatan pendaftaran tahun ini merupakan bagian dari seruan Presiden Jokowi untuk meningkatkan kinerja bank syariah di Indonesia dalam menjamin sistem perbankan yang islami. Apalagi di Aceh yang mulai diberlakukan Qanun Lembaga Keuangan Syariah.

Naskah Press Release diterbitkan oleh Koordinator Bidang Sosialisasi dan Promosi SMM PTN-Barat, Teuku Kemal Fasya, dan sebagian besar naskahnya dikutif Humas UNIB kembali. [Hms1].