KEGIATAN International Conference on Law, Environment, Culture and Globalization (ICLECG) 2018 yang diselenggarakan Fakultas Hukum Universitas Bengkulu (FH UNIB) mendapat apresiasi dan didukung oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu. Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Nopian Andusti, mewakili Plt. Gubernur Bengkulu Dr. Rohidin Mersyah pada acara gala night dinner dan rama tamah di rumah dinas Wakil Gubernur Bengkulu, KM 6,5 Kota Bengkulu, Rabu malam (10/10/2018).
“Pembangunan kemajuan Provinsi Bengkulu membutuhkan peran serta semua pihak, sinergisitas antar institusi, termasuk diantaranya civitas akademika UNIB dan perguruan tinggi lainnya. Peran tersebut diantaranya melakukan kajian-kajian, penelitian, dan seminar internasional seperti yang diselenggarakan Fakultas Hukum UNIB ini. Oleh sebab itu, kita sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kegiatan serupa dapat diikuti oleh fakultas dan perguruan tinggi lainnya,” ujarnya.
Nopian Andusti mengucapkan selamat datang di Bengkulu kepada peserta konferensi dari berbagai daerah se Indonesia dan para pakar hukum dari luar negeri yang akan menjadi pembicara seminar, antara lain Dr. Ukrisdh Musicpunth dari Thaksin University – Thailand, Professor. Dr. Amnat Wongbandit dari Thammasat University – Thailand dan lainnya. “Semoga kehadirannya di Bengkulu bukanlah yang pertama dan terakhir, tetapi yang pertama dan seterusnya,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum UNIB Prof. Dr. Herawan S, SH, MS mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Bengkulu yang telah mendukung dan mengundang para peserta ICLECG 2018 makan malam bersama dan ramah tamah di rumah dinas Wakil Gubernur. “Sebagai bagian integral dari masyarakat Bengkulu, Fakultas Hukum UNIB siap berperan serta dan berkontribusi secara maksimal untuk kemajuan Provinsi Bengkulu,” ujarnya.
ICLECG 2018 kata Prof. Herawan merupakan salah satu agenda bernuansa akademik, wadah pengembangan ilmu pengetahuan khususnya bidang hukum dan sekaligus salah satu kontribusi nyata dalam upaya mendorong kemajuan Provinsi Bengkulu.
“Setelah seminar besok peserta dan pembicara dari luar negeri akan melakukan city tour, mengunjungi dan melihat keindahan sejumlah objek wisata di Kota Bengkulu. Ini merupakan salah satu upaya memperkenalkan Bengkulu kepada tamu-tamu kita dari provinsi lain dan dari luar negeri,” papar Prof. Herawan.
ICLECG 2018 diagendakan berlangsung dua hari, Kamis hingga Jumat, tanggal 11-12 Oktober 2018, di Hotel Santika Kota Bengkulu. Kegiatan ini akan dibuka secara resmi oleh Plt. Gubernur Bengkulu Dr. Rohidin Mersyah, MMA dan menghadirkan para expert bidang hukum dari Malaysia, Thailand, dan dari UNIB sendiri.
Konferensi ini mengangkat tema “Harmonization of Asean Law to Actualize Economic Community” dengan tujuan untuk menyatukan persepsi akademisi, peneliti, praktisi, pelajar, dan kelompok-kelompok lain yang berkepentingan dengan isu Lingkungan, Kebudayaan dan Globalisasi dalam kerangka hukum. Kemudian untuk memperkuat jejaring kerjasama dan kolaborasi di antara para peserta.
Tampak hadir pada acara gala night dinner dan rama tamah di rumah dinas Wakil Gubernur ini antara lain, Wakil Rektor III UNIB Bidang Kemahasiswaan, Dr. Syahrial, M.Phil, Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama Dr. Ardilafiza, SH, M.Hum, Rektor Universitas Dehasen (UNIVED) Prof. Johan Setianto, Dekan FMIPA UNIB Dr. Zulbahrum Chaniago, Dekan Fakultas Teknik UNIB Dr. Boko Susilo, Kepala Perpustakaan UNIB Dr. Alex Abdu Calik, Ketua UPT Kerjasama dan Layanan Internasional UNIB Yansen, Ph.D, Ketua Program Pascasarjana FH UNIB Prof. Herlambang, para Wakil Dekan FH UNIB, para dosen, dan para peserta seminar.[Hms1]