Mahasiswa Universitas Bengkulu (Unib) dengan nama Tim BENTROK, sukses meraih Juara I Kategori Musikalisasi Puisi, pada ajang Lomba Puisi Tingkat Nasional yang diselenggarakan atas kerjasama Universitas Tidar (Untidar) dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, pada 25 Mei hingga 3 Juni 2025.
Tim BENTROK Unib diketuai oleh Goval yang juga merupakan Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Besurek Universitas Bengkulu, dengan anggota Fasya Nabila Meywa, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Mereka dilatih oleh Denis Kurniawan, S.Pd dan dibina oleh dosen pembimbing, Dr. Rio Kurniawan, S.Pd, M.Pd.
Kegiatan lomba puisi ini dimulai sejak bulan Mei 2025 dengan masa akhir pendaftaran pada 25 Mei 2025, dengan cara para peserta terlebih dulu mengunggah karyanya melalui tautan yang diberikan panitia. Selanjutnya setelah dilakukan penilian, para finalis diumumkan pada 27 Mei 2025 dan diminta menampilkan karya pusi dan musikalisasi puisinya pada 3 Juni 2025 di Universitas Tidar.
Goval dan Fasya menunjukkan piala dan piagam “Juara I” yang diraihnya.(foto:ist-denis)
Tema yang diusung dalam kegiatan ini yaitu “Nuansa Cinta Negeri dalam Bait Puisi” relepan dengan ragam kegiatan untuk memeriahkan peringatan hari Lahir Pancasila tanggal 1 Mei. Jumlah peserta sebanyak 16 tim universitas yang berasal dari 8 provinsi se Indonesia.
Meskipun hanya melakukan persiapan dan latihan selama 1,5 bulan, Tim BENTROK Unib, Goval dan Fasya memang optimis meraih kemenangan pada ajang bergengsi ini. Sebab, pada 2024 lalu, Goval pernah mewakili Unib pada Lomba Puisi Tingkat Nasional tingkat mahasiswa, dengan menembus babak final serta meraih Juara Harapan II.
“Ini memang kali kedua kita menyambangi Universitas Tidar untuk mengikuti lomba puisi dan kita memang sudah bertekad untuk meraih prestasi yang membanggakan. Hasil akhirnya sungguh menggembirakan. Berkat kerja keras dan penuh percaya diri, serta penampilan yang memukau Tim Bentrok Unib, akhirnya sukses meraih Juara I Kategori Musikalisasi,” ujar Denis Kurniawan, kepada Tim Humas Unib, Rabu (4/6/2025).
Goval dan Fasya ketika di babak final tampil memukai di hadapan dewan juri.(foto:ist-yt)
Dijelaskan Denis, pada penampilan babak final di Gedung Suparsono Universitas Tidar, Magelang, Tim BENTROK Unib didaulat sebagai penampil pertama dengan durasi lebih kurang 5 menit. Goval dan Fasya menunjukkan bakat yang luar bisa dan tampil dengan totalitas. Moment tersebut ternyata menarik perhatian para dewan juri, sehingga menetapkan Goval dan Fasya sebagai Juara I.
Peserta lomba yang berhasil tampil di final pada ajang ini, untuk tingkat universitas yaitu Tim BENTROK (Universitas Bengkulu), Tim Dewantara Music Creative (STKIP PGRI Trenggalek), The Consonant (Universitas Tidar), UKM Musik Ummat/Gilbert (Universitas Muhamidyah Mataram), dan Tim Bahtera (Universitas Muhammadiyah Purworejo). Sedangkan tingkat pelajar, ada dua tim yang masuk final, yaitu Tim SMK Muhammadiyah I Temanggung dan MA PK Daarul Hidayah.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Unib, Prof. Dr. Candra Irawan, S.H, M.Hum, mengucapkan selamat kepada UKM Teater Besurek Unib yang telah menghantarkan anggotanya meraih Juara I Lomba Puisi Tingkat Nasional. “Kami sangat mengapresiasi capaian prestasi yang telah ditorehkan adik-adik mahasiswa dari UKM Teater Besurek dan semoga prestasi ini dapat memotivasi mahasiswa lainnya untuk meraih prestasi yang lebih banyak lagi,” ujarnya. [Purna Herawan | Humas].