LPPM UNIB Launching Aplikasi PRisMa

UNTUK memudahkan pelayanan data hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari berbagai sumber pendanaan dan berbagai bidang ilmu, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Bengkulu melakukan inovasi dengan menyediakan Aplikasi PRisMa. Aplikasi ini diresmikan oleh Wakil Rektor I UNIB Bidang Akademik, Prof. Lizar Alfansi, SE, MBA, Ph.D, di ruang rapat lantai 2 Gedung LPPM, Selasa (26/2/2019).

Acara launching ini dihadiri oleh para dekan, wakil dekan, ketua-ketua program studi selingkung UNIB dan para dosen peneliti. Secara simbolis, peresmian ditandai dengan pembukaan Aplikasi PRisMa perdana oleh Prof. Lizar Alfansi yang ditampilkan di hadapan para dosen dan tamu undangan melalui layar proyektor.

Ketua LPPM UNIB, Dr. rer. nat. Totok Eka Suharto menjelaskan, Aplikasi PRisMa merupakan akronim dari Aplikasi Publikasi, Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Aplikasi ini bertujuan untuk memudahkan penyediaan dan pemenuhan data hasil-hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dihasilkan oleh dosen peneliti UNIB berbasis internet, dengan mengakses laman https://prisma.unib.ac.id.

Data-data yang dapat dikases lebih detail dan tidak membutuhkan waktu lama. Kemudian, para dosen dapat menambahkan sendiri untuk melengkapi (uptodate) data hasil penelitian atau hasil lanjutan penelitiannya.

“Dengan cara manual selama ini sangat tidak efektif, terutama ketika ada program studi atau pihak yang membutuhkan data-data lama, petugas sangat kerepotan untuk melengkapinya karena harus membongkar tumpukan berkas. Nah, dengan aplikasi PRisMa, bisa dengan mudah mengakses data hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dibutuhkan,” ujarnya.

Wakil Rektor UNIB Bidang Akademik, Prof. Lizar Alfansi, memberikan apresiasi kepada LPPM yang telah melakukan inovasi dengan penyediaan aplikasi PRisMa ini. Dia juga menghimbau kepada seluruh dosen peneliti agar membudayakan penggunaan aplikasi ini dan melengkapi data-data hasil penelitian yang sudah ada.

Lalu tambah Prof. Lizar, penggunaan aplikasi ini harus disosialisasikan kepada seluruh fakultas dan program studi serta unit-unit kerja lainnya, sehingga ketika mereka membutuhkan data hasil penelitian untuk keperluan akreditasi dan lain sebagainya, tidak perlu repot mendatangi LPPM dan membutuhkan waktu relatif cukup lama seperti selama ini.

“Aplikasi PRisMa ini tentu akan sangat membantu pemenuhan data bagi program studi yang akan melakukan akreditasi dan reakreditasi. Ini merupakan suatu inovasi yang sangat relevan untuk peningkatan pelayanan data hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sehingga memberikan kemudahan bagi semua pihak. Oleh sebab itu, inovasi ini patut kita apresiasi,” ucap Prof. Lizar Alfansi.[Hms1]