Kunker Rektor Ditutup Peninjauan ke Kampus 4 Padang Harapan

SETELAH melakukan roadshow, berkunjung dan berdiskusi dengan pimpinan delapan fakultas untuk melakukan konsolidasi dan perkuatan sinergisitas, Kamis siang (11/11/2021), Rektor UNIB Dr. Retno Agustina Ekaputri, S.E., M.Sc. beserta para Wakil Rektor, Ketua Senat dan Kepala Biro, menutup rangkaian kunjungan kerja (Kunker) dengan meninjau kampus 4 Padang Harapan eks Poltekkes Provinsi Bengkulu.

Peninjauan ke kampus 4 UNIB di Padang Harapan ini untuk memastikan berbagai program pembangunan yang sedang dilaksanakan agar benar-benar terlaksana dengan baik, seperti pembangunan fisik tahap awal untuk pendirian rumah sakit pendidikan, juga memastikan persiapan gedung dan ruang kelas belajar serta kondisi laboratorium program studi Keperawatan dan Kebidanan FMIPA tidak mengalami hambatan jika nanti dilaksanakan perkuliahan tatap muka.

Sebagaimana diketahui, setelah berkunjung dan berdiskusi dengan segenap pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Pertanian (FP) pada Senin (8/11/2021), Rektor dan para Wakil Rektor melanjutkan kunjungan kerja dan silaturahmi ke Fakultas Hukum (FH) dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) pada Selasa (9/11/2021).

Lalu pada hari terakhir, Rabu (10/11/2021), Rektor dan rombongan mengunjungi tiga fakultas secara bergantian yang lokasinya terletak di kampus utama UNIB, yaitu Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Fakultas Teknik (FT) dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).

Ketika berkunjung ke Fakultas Hukum, Rektor dan rombongan disambut hangat dan penuh kekeluargaan oleh Dekan FH UNIB Dr. Amancik, S.H., M.Hum. beserta para wakil dekan, para dosen, staf dan karyawan. Begitupun di FISIP, sesampainya rombongan Rektor di Dekanat FISIP langsung disambut Dekan FISIP Dr. Dra. Yunilisiah, M.Si. beserta para wakil dekan dan ketua-ketua program studi. Sambutan hangat dan penuh rasa kekeluargaan juga ditunjukkan Dekan Fakultas Teknik UNIB, Faisal Hadi S.T., M.T. dan para wakil dekan serta ketua-ketua jurusan selingkung FT.

Suasana keakraban juga tampak ketika Rektor dan rombongan berkunjung ke FMIPA. Dekan baru FMIPA yang dilantik sehari sebelumnya, Selasa (9/11), Dr. Jarulis, S.Si., M.Si. beserta para wakil dekan dan ketua-ketua program studi langsung menyambut kehadiran rombongan pucuk pimpinan UNIB tersebut.

Sedikit berbeda di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), tanpa mengurangi rasa hormat dan penghargaannya atas kunjungan rektor ke fakultasnya, Dekan FKIK UNIB Dr. dr. Awal Prasetyo, M.Kes., Sp.THT-KL. menyampaikan permohonan maaf tidak bisa menyambut secara langsung, tapi secara virtual. Walau terhubung secara virtual, Dekan FKIK tetap mengikuti acara hingga selesai.

Kunjungan Rektor UNIB Dr. Retno Agustina Ekaputri, S.E., M.Sc. ke seluruh fakultas selingkung UNIB bertujuan untuk melakukan silaturahmi dengan pimpinan-pimpinan fakultas, sekaligus upaya konsolidasi dan perkuatan sinergisitas pasca pelantikan Rektor dan wakil-wakil rektor bulan Oktober lalu.

Melalui kunjungan ini, Rektor dan Wakil Rektor dapat menyerap aspirasi, masukan, ide dan saran-saran dari para pimpinan fakultas, sehingga program-program yang akan dilaksanakan ke depan bisa berjalan secara optimal.

Pada sesi diskusi dengan pimpinan fakultas, Rektor meminta seluruh fakultas hingga program studi agar memberikan imbauan kepada seluruh mahasiswa untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Jika mayoritas mahasiswa sudah mendapatkan vaksinasi dua dosis, maka pelonggaran protokol kesehatan (Prokes) akan dilakukan dan perkuliahan tatap muka segera dilaksanakan.

Rektor juga meminta seluruh fakultas agar melaksanakan pembangunan wilayah Zona Integritas (ZI) yang ke depan diharapkan menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Di UNIB sendiri pencanangan Zona Integritas sudah dilakukan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) sebagai pilot project dan saat ini tengah menuju peraihan predikat WBK dan WBBM.

“Pembangunan wilayah Zona Integritas ini merupakan hal yang sangat positif, program yang baik, yang harus didukung dan diikuti seluruh fakultas,” ucap Dr. Retno Agustina Ekaputri, seraya menambahkan bahwa masing-masing program studi harus benar-benar fokus dan mempersiapkan secara baik peningkatan akreditasi.

Tentang sarana dan prasarana serta fasilitas perkuliahan, tidak terlalu mengemuka dalam diskusi-diskusi dengan para pimpinan fakultas. Hal ini dapat menjadi gambaran sudah membaiknya kondisi sarana dan prasarana. Walau demikian, masih ada sedikit keluhan dari Fakultas Teknik dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) tentang gedung perkuliahan yang masih menyatu dan terkadang harus bergantian.

“Kalau nanti kita sudah menerapkan perkuliahan tatap muka normal seperti biasa, maka akan terlihat bagaimana susahnya pengaturan jadwal perkuliahan dan pemakaian ruang kelas antara Fakultas Teknik dan Fakultas MIPA, dikarenakan gedung kuliahnya masih menyatuh. Oleh sebab itu, perlu diproyeksikan pembangunan gedung baru untuk mengatasi hal ini,” ujar Dekan FMIPA, Dr. Jarulis.

Juga yang masih perlu diperhatikan ke depan adalah standarisasi laboratorium di beberapa faklutas dan program studi dalam upaya menuju kelas internasional. Kebutuhan peningkatan dan optimalisasi laboratorium tersebut seperti di Fakultas MIPA, Fakultas Teknik, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan serta Fakultas Pertanian.

Tentang peningkatan sumber daya manusia, khususnya tenaga pengajar, mengemuka usulan agar pihak universitas dapat mencarikan solusi kebijakan terhadap dosen-dosen masih bergelar S-2 dan mau melanjutkan pendidikan ke jenjang S-3 (Doktor) namun usianya tidak memenuhi syarat lagi jika harus mengikuti studi lanjut yang diselenggarakan universitas-universitas luar. Tentang pemenuhan jumlah dosen juga harus dilakukan rekrutmen beberapa tahun ke depan, untuk mengantisipasi kekurangan dosen karena banyak yang memasuki masa pensiun.[Hms1].