KOPERASI Konsumen Pegawai Negeri (KPN) Universitas Bengkulu saat ini terus memperbaiki sistem administrasi dan layanan untuk mendukung program pemerintah “Koperasi Go Digital”. Demikian diungkapkan Ketua KPN UNIB masa bakti 2021-2024, Siti Aisyah, SE, MAAC, CAP, CRP, CRMP, pada Rapat Anggota Tahunan (RAT), di ruang rapat utama gedung rektorat UNIB, Kamis (31/3/2022).
Dijelaskan Siti, saat ini administrasi keuangan dan pencatatan di Koperasi Konsumen Pegawai Negeri UNIB telah menggunakan cloud accounting dan proses transaksi sudah memanfaatkan digititalisasi transaksi dengan memanfaatkan layanan BNI Direct sehingga seluruh transaksi dapat divalidasi kebenarannya oleh pengurus. “Selain itu, kami sedang menyiapkan virtual account bagi setiap anggota untuk layanan pembayaran pinjaman lebih baik dan efektif,” paparnya.
Dosen pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ini juga menjelaskan, untuk memajukan KPN UNIB ke depan, pihaknya telah menyusun program-program yang akan dilakukan, antara lain membagi unit-unit kerja koperasi menjadi tiga unit yaitu Unit Keanggotaan, Unit Usaha dan Unit Keuangan dan Akuntansi.
Kemudian, akan menambah keanggotaan koperasi yang disebut Keanggotaan Luar Biasa yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Keanggotaan Luar Biasa ini terdiri dari dua kelompok, yaitu Anggota Pensiunan UNIB dan Keanggotaan Non PNS.
Dengan program ini, para pensiunan UNIB dapat memilih untuk menjadi anggota baru sebagai anggota Luar Biasa, namun hanya memiliki fasilitas pinjaman 50% dari keanggotaan reguler. Kemudian, menawarkan kesempatan kepada pegawai UNIB non PNS untuk menjadi Anggota Luar Biasa, dengan ketentuan sudah memasuki masa kerja minimal 10 tahun saat mendaftar dan mempunyai penjamin yang merupakan anggota aktif KPN UNIB. Fasilitas pinjaman yang diberikan kepada Non PNS adalah 50 % dari keanggotaan reguler pada tahun I dan 100 % pada tahun II dan seterusnya.
“Berikutnya, ke depan kita juga menyediakan produk baru koperasi yang dapat diakses seluruh anggota yaitu berupa Emergency Fund yang terdiri dari penyediaan dana dapur, dana sakit dan dana pendidikan luar negeri. Semoga program-program ke depan dapat disahkan pada RAT ini dan produk-produk baru koperasi dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan anggota,” ucap Siti Aisyah, seraya menambahkan untuk pelayanan fasilitas pinjaman saat ini KPN UNIB bekerjasama dengan KSP Bank Sampurna sedang membuka pengajuan pinjaman untuk membantu pemenuhan kebutuhan anggota.
Pantauan Tim Humas UNIB, RAT Koperasi Konsumen Pegawai Negeri UNIB berlangsung lancar dan meriah. Sebagai forum tertinggi, RAT ini telah menerima Laporan Pertanggungjawaban Pengurus KPN UNIB Tahun 2021 dan juga telah mengesahkan program-program kerja yang akan dilaksanakan tahun mendatang.
Tercatat dalam Laporan Pertanggungjawaban Pengurus KPN UNIB Tahun 2021, jumlah anggota per 31 Desember 2021 sebanyak 811 orang. Simpanan anggota tahun 2021 mengalami kenaikan Rp.710.099.422 atau naik 14 % dari sebelumnya, sehingga total simpanan anggota Rp.5.888.547.085. Kemudian, Sisa Hasil Usaha (SHU) tahun 2021 tercatat sebesar Rp.151.188.262,17 yang dialokasikan untuk Dana SHU Anggota (50%), Dana Cadangan (30%), Dana Pengurus (10%), Dana Karyawan (5%), Dana Sosial (2,5%) dan Dana Pendidikan (2,5%).
Sebagaimana diketahui, berdasarkan hasil keputusan RAT tahun 2021, kepengurusan KPN UNIB masa bakti 2021-2024 yaitu Siti Aisyah sebagai Ketua, Kenluis, A.Md sebagai Wakil Ketua, Sapta Suryaningsih, SIP sebagai Sekretaris dibantu Dessy Fosriyani, SKM sebagai Wakil Sekretaris dan Herwin Syahri, A.Md sebagai Bendahara. Kemudian, sebagai Dewan Pengawas sebanyak tiga orang yaitu Isma Coryanata, SE, M.Si, Ak, CA sebagai Ketua Dewan Pengawas, Ir. Akhmad Nezar dan Dr. Rini Indriani, SE, M.Si, Ak sebagai Anggota Dewan Pengawas.
Acara RAT diakhiri dengan pembagian doorfrize yang mana hadiah-hadiahnya disediakan oleh para sponsor seperti Bank Sampurna, dan dilakukan swafoto bersama antara pengurus dengan dewan pengawas dan swafoto bersama dengan seluruh peserta RAT.[Penulis : Purna Herawan/Humas].