KKN OSSOF, 91 Mahasiswa Diterjunkan Ke 11 RT Kampung Melayu

PUSAT Pelaksanaan dan Pengembangan Kuliah Kerja Nyata (P3KKN) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNIB menggelar acara pelepasan 91 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode ke-99 tahun 2023, di halaman gedung LPPM UNIB, Rabu (1/3/2023).

Wakil Rektor III Melepas secara simbolis peserta KKN perioe ke-99.(foto:p3kkn)

Pelepasan secara simbolis dilakukan Rektor UNIB yang diwakili oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr. Candra Irawan, S.H, M.Hum, ditandai dengan pemakaian atribut KKN berupa topi KKN UNIB kepada perwakilan mahasiswa.

Acara ini dihadiri Ketua LPPM UNIB Dr. Ir. Hery Suhartoyo, M.Sc, beserta sekretaris dan ketua-ketua pusat/unit di lingkungan LPPM UNIB, serta para Dekan dan Wakil Dekan dari delapan fakultas selingkung UNIB.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor UNIB Bidang Kemahasiswaan Dr. Candra Irawan, menekankan agar selama kegiatan ini berlangsung, seluruh peserta diharapkan dapat mematuhi peraturan dan rambu-rambu KNN. Pelaksanaan KKN dimulai tanggal 1 Maret hingga 16 April 2023.

Wakil Rektor III ketika memberikan arahkan kepada peserta KKN.(foto:p3kkn)

“Adik-adik sebagai kaum intelektual harus mampu menjaga nama baik diri sendiri, nama baik keluarga, serta nama baik almamater tercinta. Hormati budaya masyarakat setempat, jaga sopan santun dan tebarkan sebanyak mungkin kebaikan. Kemudian, patuhi peraturan KKN dan jadikan program ini sebagai wadah untuk berbaur, belajar bersosialisasi serta ikut merasakan atmosfer kehidupan masyarakat,” ucapnya.

Kemudian tambah Dr. Candra, dengan pengalaman ilmu pengetahuan, inovasi dan kreatifitas yang didapat di bangku kuliah, diharapkan peserta KKN dapat memotivasi masyarakat di lokasi KKN untuk lebih maju di berbagai sektor yang disesuaikan dengan potensi dan kearifan lokal.

“Apalagi KKN periode 99 ini merupakan KKN Tematik yang mana rencana program pada masing-masing kelompok harus relevan dengan tema besar yang diusung, yaitu One Student Saves One Family (OSSOF). Maka, beasar peluang bagi adik-adik mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu pengetahuan, pengalaman inovasi serta kreatifitas intelektualnya bagi kemajuan masyarakat,” paparnya, seraya mengucapkan selamat melaksanakan KKN kepada seluruh peserta.

Para mahasiswa tampak semangat untuk melaksanakan KKN.(foto:p3kkn)

Ketua LPPM UNIB melalui Kepala P3KKN, Andy Makhrian, S.Sos, M.Sc, pada acara ini menjelaskan, KKN Tematik One Student Saves One Family (OSSOF) ini merupakan kolaborasi program P3KKN dengan Pusat Studi Gender dan Keluarga (PSGK) LPPM UNIB yang diketuai Dra. Yayah Chanafiah, M. Hum.

Dengan KKN tematik ini, selain dapat memenuhi kebutuhan syarat studi dan memberikan pengalaman bersosialisasi dalam kehidupan masyarakat bagi para mahasiswa, juga diharapkan mampu memberikan kontribusi besar bagi kemajuan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kehadiran mahasiswa KKN diharapkan mampu menggali dan mengembangkan potensi masyarakat, baik di bidang sosial, budaya dan adat istiadat, maupun bidang pengembangan ekonomi kreatif, sosialisasi pemanfaatan platform digital untuk peningkatan pemasaran produk, serta program-progam pengembangan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) sehingga menguatkan daya tahan perekonomian masyarakat dalam menghadapi berbagai kesulitan,” papar Andy Makhrian.

Foto bersama peserta KKN dengan Wakil Rektor, Ketua LPPM dan para Dekan.(foto:p3kkn)

Peserta KKN UNIB Periode Ke-99 tahun 2023 ini berasal dari delapan fakultas selingkung UNIB, dengan rincian sebagai berikut : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebanyak 5 orang (dua laki-laki tiga perempuan), Fakultas Hukum (FH) 9 orang (delapan laki-laki satu perempuan), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 3 orang (dua laki-laki satu perempuan), dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 3 orang (satu laki-laki dua perempuan).

Kemudian, dari  Fakultas Pertanian (FP) 47 orang (26 laki-laki 21 perempuan), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) sebanyak 1 orang (laki-laki), Fakultas Teknik (FT) 2 orang (semuanya laki-laki), dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) 21 orang (13 laki-laki 8 perempuan).

“Jadi, total peserta 91 orang yang terdiri dari 55 laki-laki dan 36 perempuan. Mereka berasal dari delapan fakultas dan dalam teknis pelaksanaan mereka dibagi 11 Kelompok yang lokasinya tersebar di 11 RT dalam Kelurahan Kampung Melayu Kota Bengkulu, serta didampingi 4 (Empat) Dosen Pembimbing Lapangan (DPL),” ujar Andy Makhrian, seraya menambahkan bahwa seluruh rangkaian KKN diawasi (Monev) langsung oleh pimpinan LPPM UNIB.[Sumber berita : P3KKN. Penulis : Purna Herawan. Editor : Nursihati/Humas].