Kepala BIN Daerah Berkunjung ke UNIB

KEPALA Badan Intelejen Negara (BIN) Daerah Bengkulu, Zulkarnain, berkunjug ke Universitas Bengkulu dan disambut baik oleh Retor Dr. Retno Agustina Ekaputri, SE, M.Sc didampingi para Wakil Rektor di ruang kerja rektor, Rabu (9/2/2021).

Rektor dan para Wakil Rektor ketika menerima kunjungan Kabinda Bengkulu.

Pada kunjungan silahturahmi ini, Kabinda Bengkulu mengajak sivitas akademika UNIB untuk senantiasa menjaga stabilitas keamanaan, meningkatkan paham kebangsaan serta selalu waspada terhadap berkembangnya paham-paham radikalisme di lingkungan kampus.

Zulkarnain mengapresiasi kebijakan UNIB yang telah melaksanakan perkuliahan tatap muka (PTM) pada semester genap ini, meskipun baru 50 persen dari kapasitas perkuliahan yang ada. Diharapkan dengan dimulainya PTM ini, kualitas perkuliahan semakin bagus ketimbang menggunakan system daring (dalam Jaringan) akibat Pandemi Covid-19 yang berlangsung dua tahun terakhir.

Kabinda Bengkulu ketika berbincang di ruang kerja Rektor

Namun, mengingat penyebaran Virus Corona varian Omicorn beberapa hari terakhir menunjukkan trend peningkatan, maka Kabinda mengimbau agar Perkuliahan Tatap Muka yang sudah 50 persen diterapkan di UNIB dapat betul-betul diawasi sehingga tidak lalai terhadap penerapan protokol kesehatan secara ketat.

Rektor UNIB Dr. Retno Agustina Ekaputri menyambut baik kunjungan Kabinda dan akan melaksanakan himbauan dan seruan Kabinda terkait penerapan protokol kesehatan secara ketat dalam pelaksanaan perkuliahan tatap muka maupun aktivitas kampus lainnya.

Rektor bersama Wakil Rektor 1, Wakil Rektor 2 dan Wakil Rektor IV berfoto bersama dengan Kabinda Bengkulu.

Rektor juga menyebut, terkait pencegahan penyebaran Virus Corona di lingkungan UNIB, selain menyediakan sejumlah fasilitas pengetatan protokol kesehatan, melalui kerjasama dengan sejumlah pihak seperti dengan Polda dan Korem, UNIB juga terus melakukan kegiatan vaksinasi terhadap dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa dan masyarakat sekitar kampus. “Untuk vaksinasi dua dosis hampir selesai semua, kini kita mulai menggencarkan vaksinasi dosis ketiga dengan vaksin jenis booster,” ujarnya.[Penulis : Purna Herawan/Humas].