Dua Robot Unib Siap Berlaga pada Kontes Regional I

UNCU Mas dan Uncu Perak, itulah nama dua robot Universitas Bengkulu yang akan berlaga pada kontes robot 2013 regional I di Lampung yang dijadwalkan berlangsung 18-20 April nanti. Kedua robot tersebut merupakan karya para mahasiswa yang tergabung pada Pusat Robotic (Robotic Study Clup—RSC) Fakultas Teknik Unib.

Uncu Mas merupakan robot yang dipersiapkan untuk ketegori Robot Cerdas Berroda, sedangkan Uncu Perak untuk kategori Robot Pemadam Api. Kedua robot tersebut akan diawaki oleh 6 mahasiswa Fakultas Teknik Unib yang terbagi dalam dua tim. Ke 6 mahasiswa tersebut yakni M. Nico Permana, Hendri Fadilah, Destu Rizal, Roni, Anggi Kurniawan dan Dani. Dalam ajang ini, mereka akan didampingi dosen pembimbing Indra Agustian, M.Eng.

Pelepasan peserta tim robotic Unib itu dilakukan langsung oleh Rektor Unib Prof. Zainal Muktamar, M.Sc, Ph.D didampingi Pembantu Rektor I Bidang Akademik Dr. Ir. Fahrurrozi, di ruang rapat senat, Senin (15/4).

Dalam sambutannya Prof. Zainal mengatakan, pihaknya memberikan dukungan dan apresiasi, serta motivasi yang setinggi-tingginya kepada Tim Robotic Unib yang akan mengikuti Kontes Regional I di Lampung. Sebab melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa dapat menambah ilmu dan pengalaman, dan bagi lembaga diharapkan dapat menambah serta meningkatkan citra postif.

“Pada kontes ini tujuan kita bukan mencari kemenangan semata. Banyak nilai positif yang dapat diraih dan dirasakan oleh para mahasiswa. Kemudian dengan ajang ini, kita bisa menunjukkan bahwa Unib mampu sejajar dan bersaing dengan perguruan tinggi lain baik skala nasional maupun internasional,” ujar Rektor seraya berpesan kepada anggota tim untuk selalu menjaga nama baik almamater dan nama baik diri sendiri.

Sementara itu PD III FT Unib, Nurul Iman, MT,  menjelaskan, saat ini Fakultas Teknik sudah memiliki Pusat Studi Robotic. Ini merupakan wadah bagi para mahasiswa maupun dosen dalam mengembangkan kreativitasnya dalam hal dunia robot atau teknologi canggih.

“Wadah ini sekaligus menjadi laboratorium sebagai tempat praktik mahasiswa. Ke depan, kita tidak hanya berorientasi untuk ikut kontes robot, tapi bisa menjadi wadah tim riset teknoligi dan pencitraan Unib di bidang engenering yang dapat diaplikasikan pada kepentingan masyarakat luas,” ujarnya.

Informasi dihimpun Tim Humas Unib, Kontes Robotika Regional 2013 merupakan bagian dari kegiatan Kontes robot Nasional 2013. Kontes Robotika Regional  dilaksanakan sebagai salah satu mekanisme seleksi peserta Kontes Robot Nasional. Para pemenang dari Kontes Robot Regional I pada akhirnya diberikan tiket untuk menjadi peserta Kontes Robot Nasional.

Kontes Robot Regional dilaksanakan dalam 5 wilayah meliputi wilayah Sumatra untuk regional I, Jakarta dan Jawa Barat untuk Regional II, Jawa Tengah dan Yogyakarta untuk Regional III, Jawa Timur untuk Regiona IV, dan wilayah Indonesia Bagian Timur dan Kalimantan untuk Regional V.

Kontes Robot Regional I sedianya dilaksanakan pada tanggal 18 – 20 April 2013 di Lampung. Kegiatan Kontes Regional I Sumatra Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) menunjuk STMIK Teknokrat Lampung sebagai tuan rumah.

Dalam Kontes Regional ini memperlombakan 5 cabang perlombaan, meliputi Kontes Robot Indonesia (KRI), Kontes Robot Pemadam Api (KRPAI) beroda, KRPAI berkaki, Kontes robot Seni Indonesia (KRSI), dan Kontes Robot Sepak bola Indonesia (KRSBI).

Juara 1, 2 dan 3 KRPAI Beroda dan Berkaki tingkat Regional (yaitu yang paling tidak satu kali berhasil menemukan dan memadamkan api), berhak mengikuti pertandingan KRPAI tingkat Nasional.

Bila terjadi kekurangan peserta, maka Panitia Nasional berhak menentukan peserta dengan meranking hasil keseluruhan pertandingan di tingkat Regional. Dengan demikian, tim-tim yang tidak menjadi juara 1, 2, dan 3 di suatu regional tertentu masih berpeluang untuk maju ketingkat Nasional.

Hasil evaluasi tahap ini akan diumumkan kepada peserta melalui website/millis KRI-KRPAI maupun surat paling lambat 1 minggu setelah seluruh pertandingan Regional diselesaikan. Bagi peserta yang lolos, berhak untuk mengikuti pertandingan tingkat Nasional.

Bagi Peserta yang lolos ke tingkat Nasional dan mengikuti pertandingan KRPAI 2013 tingkat nasional akan mendapatkan penggantian berupa dana bantuan pembuatan robot sebesar Rp 3.000.000,- per Tim. Peserta akan mendapatkan akomodasi selama 4 hari dan penggantian biaya transportasi. Kemudian, panitia menyediakan piala bagi Juara Pertama, Kedua, Ketiga  untuk setiap Divisi. Dan panitia juga memberikan penghargaan lainnya.[hms1]