PESTA Demokrasi mahasiswa Universitas Bengkulu kini mulai memasuki tahapan puncak. Bertempat di gedung PKM, Rabu (25/2/2015), KPU BEM KBM Unib menggelar debat kandidat Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Mahasiswa yang akan dicoblos pada tanggal 2 Maret mendatang.
Kedua pasangan kandidat Capresma/Cawapresma pada Pemira BEM KBM Unib 2015-2016 yang mengikuti debat, yaitu Calon Nomor Urut I pasangan Jusrian Saubara Orapa Yanda (Fakultas Pertanian/Agroekoteknologi) dan Yoga Prasetyo (FKIP/Matematika) dan Calon Nomor Urut 2 pasangan Wawan Stawan (Fakultas Pertanian/Kehutanan) dan Sandi Aditya S (FKIP/Penjaskes).
Pada tahap pendaftaran, Pemira Unib tahun ini diikuti tiga pasang bakal calon, namun satu pasang calon atas nama Junaidi dan Deagita Randa Putra dinyatakan gugur oleh pihak penyelenggara karena ketika dilakukan verifikasi ternyata berkas pendaftarannya tidak lengkap.
Ketua KPU BEM KBM Unib, Boby Agriseno dalam sambutannya mengatakan, kedua pasang Capresma/Cawapresma yang mengikuti debat kandidat ini merupakan para mahasiswa terbaik yang diharapkan mampu memimpin dan membawa kemajuan bagi BEM KBM Unib ke depan.
Selain untuk memilih Capresma/Cawapresma kata Boby, momentum Pemira ini juga dimaksudkan sebagai wadah bagi para mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan berorganisasi, serta belajar berpolitik yang benar, satun dan elegan.
“Mari kita sukseskan seluruh tahapan Pemira dan mari kita gunakan hak pilih kita dengan cara melakukan pencoblosan pada tanggal 2 Maret mendatang. Hidup Mahasiswa !” ujar Boby.
Kegiatan debat kandidat Capresma/Cawapresma itu dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Unib Bidang Kemahasiswaan, Dr. Mochamad Ridwan. Dalam sambutannya Dia berharap seluruh tahapan Pemira dapat berjalan tertib lancar dan sukses.
“Ini pesta demokrasinya mahasiswa. Mari kita ikuti seluruh tahapan pesta demokrasi ini dengan senang hati, pilihlah Capresma/Cawapresma yang terbaik dari dua pasang calon yang terbaik ini,” ujarnya.
Dr. M. Ridwan menekankan tiga hal kepada para mahasiswa dalam menghadapi pesta demokrasi ini, pertama mahasiswa harus senantiasa memiliki keinginan untuk berprestasi. Kedua, para mahasiswa senantiasa membangun persahabatan dan menjalin kekeluargaan dengan seluruh kalangan mahasiswa, dan ketiga Pemira ini senantiasa dijadikan sebagai sarana mengasah kemampuan untuk berpolitik yang benar dan meraih kemenangan dengan cara santun, elegan dan bermartabat.
“Selamat mengikuti debat kandidat, selamat melaksanakan pencoblosan tanggal 2 Maret. Semoga ke depan BEM KBM Unib semakin maju,” tukas M. Ridwan.[humas1]