Setelah melantik dan mengambil sumpah/janji 95 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dosen formasi 2023, Rektor Universitas Bengkulu (Unib) Dr. Retno Agustina Ekaputri, S.E, M.Sc kembali menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan kepada 151 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Dosen dan Tenaga Kependidikan (Tendik) formasi tahun 2024, pada Senin (23/6/2025).
Rektor Unib ketika menyambut ratusan CPNS Unib formasi penerimaan 2024.(foto:hms1)
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Utama Gedung Rektorat Unib dan dihadiri oleh para dekan, kepala biro, ketua lembaga, serta pimpinan unit kerja di lingkungan Unib.
“Selamat datang dan selamat bergabung di Universitas Bengkulu. Hari ini kita sangat bersyukur, karena selain melantik 95 PNS Dosen formasi 2023, kita juga menyerahkan SK kepada 151 CPNS Dosen dan Tendik yang lulus seleksi formasi 2024,” ujar Rektor Dr. Retno dalam sambutannya.
Ia menekankan bahwa penyerahan SK ini bukan sekadar formalitas administratif, melainkan awal dari perjalanan penting sebagai abdi negara dan bagian dari sivitas akademika Unib yang menjunjung tinggi integritas, profesionalisme, dan dedikasi di bidang pendidikan tinggi.
Wakil Rektor II Unib, Yefriza, Ph.D ketika melaporkan kegiatan penerimaan CPNS dan pembagian SK.(hms1)
“Ini merupakan momentum strategis dalam memperkuat dan memperbaharui sumber daya manusia (SDM) Unib sebagai ujung tombak pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Segera adaptasi dengan lingkungan kerja, jalankan tugas dengan sebaik-baiknya, dan terus tingkatkan kompetensi untuk meraih karier terbaik di Unib,” pesan Rektor.
Penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Rektor kepada perwakilan dari masing-masing fakultas. Selanjutnya, SK diberikan kepada seluruh CPNS oleh Bagian Kepegawaian yang juga memberikan pengarahan terkait tugas dan tanggung jawab.
Para CPNS Dosen dan Tendik Unib tampak bahagia menerima SK Pengangkatan.(foto:hms1)
Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya Unib, Yefriza, S.E, MPPM, Ph.D selaku penanggung jawab penerimaan CPNS tahun 2024 menjelaskan, SK pengangkatan ini merupakan tindak lanjut dari proses seleksi CPNS yang dimulai sejak Agustus 2024 dan diumumkan hasilnya pada Januari 2025.
“Seleksi ini cukup panjang dan kompetitif. Dari total formasi yang diterima Unib sebanyak sebanyak 201 orang, yang dinyatakan lulus seleksi dan menerima SK hari ini sebanyak 151 orang atau sekitar 75 persen,” ujar Yefriza.
Rektor Unib didampingi para Wakil Rektor dan dekan saat menyerahkan SK kepada perwakilan CPNS.(hms1)
Dari 151 CPNS yang diterima, sebanyak 137 orang merupakan tenaga dosen (91 persen), dan 14 orang tenaga kependidikan (9 persen). Mereka akan ditempatkan di berbagai fakultas dan unit kerja di lingkungan Unib, dengan rincian sebagai berikut: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) sebanyak 12 dosen; Fakultas Hukum (FH) 19 dosen; Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 14 dosen; dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) sebanyak 4 dosen dan 1 tendik PLP.
Berikutnya; Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) sebanyak 32 dosen; Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) 30 dosen dan 3 tendik PLP; Fakultas Pertanian (FP) 21 dosen dan 5 tendik PLP; Fakultas Teknik (FT) sebanyak 5 dosen; serta Biro Umum dan Sumber Daya (USD) Rektorat Unib sebanyak 5 tendik.
Rektor dan para Wakil Rektor serta para Dekan foto bersama dengan CPNS Unib yang menerima SK.(foto:hms1)
“Kehadiran para CPNS baru ini sangat penting dalam menjawab kebutuhan riil SDM Unib, baik dari sisi dosen maupun tenaga kependidikan. Mereka bukan sekadar pengisi formasi, tapi bagian dari penguatan institusi untuk menjalankan Tri Dharma secara optimal,” tegas Yefriza.
Ia menutup sambutannya dengan harapan agar seluruh CPNS dapat menjalankan tugas dengan penuh semangat, dedikasi, dan menjadikan pengabdian ini sebagai ladang amal serta kontribusi nyata bagi bangsa dan negara. [Purna Herawan | Humas Unib].