SELAIN melaksanakan penerimaan calon mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu, UNIB juga melaksanakan seleksi mandiri yang tergabung dalam Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Wilayah Barat, Selasa (25/8/2020).
Pada jalur ini, jumlah peserta yang memilih UNIB sebanyak 1881 orang yang merupakan tamatan SMA/SMK sederajat baik berasal dari kabupaten/kota lingkup Provinsi Bengkulu maupun kabupaten/kota luar Provinsi Bengkulu.
Pelaksanaan tes yang berbasis Ujian Tulis Dalam bentuk Cetak (UTBC) berlangsung tertib dan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk mengantisipasi penularan dan penyebaran virus corona (Covid-19), Selasa (25/8/2020).
Untuk mensukseskan kegiatan ini, panitia lokal UNIB melibatkan 186 orang pengawas ruang, 18 orang penanggungjawab lokasi, dan 4 orang penanggungjawab sektor, yang merupakan dosen dan tenaga kependidikan. Kemudian, dibantu sejumlah tenaga Satuan Pengamanan (Satpam) dan petugas yang melakukan pemeriksaan suhu tubuh terhadap pengawas dan peserta tes di lokasi kegiatan.
Pelaksanaan ujian berlangsung sehari yang terbagi dua sesi, sesi I dilaksanakan pagi hari pukul 08.30 – 10.45 WIB dan sesi II dilaksanakan siang hingga sore hari pukul 14.00 – 16.15 WIB.
Jumlah ruangan yang digunakan sebanyak 104 ruangan yang berlokasi di lima gedung lingkup kampus utama UNIB yang terletak di kawasan Kandang Limun Kota Bengkulu, yaitu Gedung Kuliah Bersama (GKB) I hingga GKB V.
Selain dilakukan pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermo gun, seluruh peserta ujian dan pengawas diwajibkan mencuci tangan dengan hand sanitizer serta memakai masker selama ujian berlangsung. Di tiap ruangan juga dilakukan fhysical distancing dengan jarak tempat duduk satu dan lainnya minimal satu meter serta jumlah peserta dikurangi 50 % dari kapasitas ruangan.
Ketua Panitia Lokal SMMPTN-Barat UNIB yang juga sebagai Wakil Rektor I UNIB Bidang Akademik, Prof. Lizar Alfansi, SE, MBA, Ph.D melalui Koordinator Pelaksana Ujian, Dr. Hardiansyah, ST, MT, menjelaskan hingga pendaftaran ditutup tanggal 23 Agustus 2020 pukul 14.00 WIB, peserta yang memilih UNIB 1881 orang. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya yang berjumlah 1863 orang.
Peserta yang akan diterima melalui jalur SMMPTN-Barat ini maksimal 30 % dari kouta penerimaan calon mahasiswa baru UNIB tahun ajaran 2020/2021 atau sekitar 1200 orang. Hasil seleksi akan diumumkan tanggal 2 September 2020. Bagi peserta yang tidak lulus, masih ada kesempatan untuk kuliah di UNIB dengan cara memilih dan seleksi program vokasi.
Pada pelaksanaan SMMPTN-Wilayah Barat tahun 2020 ini, UNIB sendiri merupakan “tuan rumah” karena dipercaya sebagai Bendahara SMMPTN-Wilayah Barat. Jumlah institusi perguruan tinggi yang tergabung dalam SMMPTN-Wilayah Barat sebanyak 16 Perguruan Tinggi, yaitu Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Riau, Universitas Jambi, Universitas Syiah Kuala, Universitas Lampung, Universitas Palangka Raya, Institut Teknologi Sumatera, Universitas Bangka Belitung, Universitas Malikussaleh, Universitas Samudra, Universitas Siliwangi, ISI Padang Panjang, Universitas Teuku Umar, Universitas Maritim Raja Ali Haji, ISBI Aceh, dan UNIB. Total pendaftar SMMPTN-Wilayah Barat sebanyak 25.735 orang.
Monev Secara Daring
Pelaksanaan tes berbasis Ujian Tulis Dalam bentuk Cetak (UTBC) yang diikuti ribuan peserta SMMPTN-Wilayah Barat yang berlangsung di lima gedung dipantau oleh Rektor UNIB Prof. Dr. Ridwan Nurazi, SE, M.Sc. Namun berbeda dengan tahun sebelumnya, Rektor dan pimpinan UNIB lainnya tidak datang langsung ke lokasi ujian, tapi memantau pelaksanaan tes secara daring menggunakan aplikasi zoom. Ini dilakukan sebagai upaya pencegahan Covid-19.
“Yang berkeliling hanya tiga orang yaitu Saya dan dibantu dua petugas Humas yang merekam audio visual kondisi di lokasi ujian. Rekaman tersebut terkoneksi ke aplikasi zoom yang dapat dilihat dan dipantau langsung oleh Rektor dan pimpinan UNIB lainnya. Di sini lah kita berdiskusi dan melakukan evaluasi tentang pelaksanaan tes ini yang secara umum berjalan tertib dan lancar tanpa kendala berarti,” ujar Dr. Hardiansyah selaku Koordinator Ujian.
Selain Rektor dan para Wakil Rektor, juga ikut melakukan pemantauan secara daring antara lain Ketua Senat Universitas Ir. Nusril, MMA, Kepala Biro Umum dan Sumber Daya (USD) UNIB Ir. Akhmad Nezar, Kepala Biro Perencanaan, Pembelajaran dan Kemahasiswaan (PPK) Dra. Proklampiati, MM, para Dekan selingkung UNIB dan ketua-ketua unit kerja lainnya. Pelakasanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) daring berlangsung lancar dengan dipandu Wakil Ketua PPPID UNIB Dr. Yarjohan sebagai Host.[Hms1]